Langsung ke konten utama

Domain Name Server

Domain Name Server




A. Pengenalan DNS

Suatu host pada jaringan Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) harus memiliki alamat IP agar dapat diakses.
Alamat IP yang digunakan sekarang dibentuk dalam format angka long integer 32-bit yang dikelompokkan menjadi empat kelompok (untuk setiap kelompoknya masing-masing terdiri dari 8 bit). Bila dalam suatu jaringan TCP/IP memiliki banyak sekali host, maka tidak mudah bagi manusia untuk mengingat alamat-alamat IP yang ada.




Pengertian DNS

              Merupakan sistem database yang terdistribusi yang digunakan untuk pencarian                     nama komputer di jaringan yang menggunakan TCP/IP. 
              DNS mempunyai kelebihan ukuran database yang tidak terbatas dan juga
              mempunyai performa yang baik.

              DNS dapat dianalogikan sebagai pemakaian buku telepon dimana orang
              yang ingin kita hubungi, berdasarkan nama untuk menghubunginya
              dan menekan nomor telefon berdasarkan nomor dari buku telepon tersebut.



Cara Kerja DNS




Dalam teknologi internet sekarang ini, DNS pun merupakan jantung yang sangat berperan penting. Setiap kali kita menggunakan internet dalam kegiatan sehari-hari, maka setiap kali itu pula secara tidak langsung kita menggunakan DNS. Penggunaan DNS didalam internet tersebut meliputi aplikasi email, browsing, ssh/telnet, ftp, maupun aplikasi yang lain yang ada kaitannya dengan internet.

Cara kerja DNS yang ada pada gambar diatas yaitu :
     
           Client akan meminta request kepada DNS Server sebuah alamat domain,kemudian 
           di sisi DNS server akan mengecek apakah nama domain tersebut (yang di request 
           oleh client) ada pada databasenya. Jika nama domain tersebut tidak ada maka
           DNS server akan mencarikan ke DNS server yang lain. Jika ada maka DNS server
           akan memberitahukan dan mengirimkan data sesuai request client.

           Selain itu untuk dapat berjalan DNS memerlukan beberapa program tambahan 
           yaitu resolver
           Resolver adalah program tambahan untuk komputer client agar bisa terhubung
           dengan DNS server. Program resolve yang digunakan adalah web browser atau 
           mail client. Sehingga untuk dapat mengakses DNS server, user harus terlebih                    dahulu menginstall web browser atau mail client pada komputer. 


Cara kerja DNS menggunakan resolver



Fungsi Utama DNS

              1. Menerjemahkan nama-nama host (hostnames) / atau yang biasa kita sebut 
                  sebagai domain diubah menjadi nomor IP address ataupun sebaliknya,
                  sehingga nama tersebut mudah diingat oleh pengguna internet.

              2. Memberikan suatu informasi tentang suatu host ke seluruh jaringan internet.



Master dan Slave 

              Master, sesuai namanya, jumper master digunakan pada device yang memiliki 
              utama, contohnya hardisk yang berisi sistem operasi.

              Slave adalah jumper yang digunakan untuk device yang sifatnya tambahan 
              seperti hardisk yang hanya digunakan untuk menyimpan data, atau CD ROOM.



B. Konfigurasi DNS

        - Sisi Server


       1. Lakukan Install paket DNS pada debian


Ketikkan perintah apt-get install bind9 untuk paket DNS


     
       2. Konfigurasi Forwarder


Atur forwarder yang ada pada debian menuju ke DNS yang kita inginkan, disini saya menggunakan DNS dari PENS



       3. Konfigurasi file/etc/network/interfaces


Pada sisi server, atur network menjadi static dan atur netmast, gateway, broadcast seperti gambar diatas




       4. Cek IP dengan route -n


Kita bisa mengecek IP yang telah kita ganti dengan perintah route -n



       5. Konfigurasi file resolv.conf


Atur tujuan dari DNS ke IP server, yaitu 10.252.108.65



        6. Lakukan Restart


Setelah melakukan perubahan apapun pada DNS, sebaiknya lakukan restart dengan perintah diatas



        7. Cek Konfigurasi yang telah kita lakukan


Ketikkan perintah service bind9 restart, perintah tersebut akan mengecek status dari DNS kita, jika terdapat error maka akan muncul pesan error. Pada gambar diatas status dari DNS server adalah 'active' / tidak error




         8. Lakukan pengecekan ke DNS yang telah kita konfigurasi


Ketikkan perintah 'dig @IP pens.ac.id, jika konfigurasi kita telah berhasil maka akan tampil seperti gambar diatas




       - Sisi Client


      1. Konfigurasi file named.conf.options


Arahkan forwarder menuju ke DNS yang kita inginkan, disini saya menggunakan PENS untuk forwarder




      2. Konfigurasi file resolv.conf


Arahkan resolv dari client ke IP adress dari Server yang telah kita konfigurasi




      3. Lakukan pengecekan pada DNS


Ketikkan perintah 'dig @IP pens.ac.id, jika konfigurasi kita telah berhasil maka akan tampil seperti gambar diatas

Komentar

  1. BetRivers Casino - DrMCD
    BetRivers Casino offers live dealers in a number of 수원 출장마사지 different 부산광역 출장마사지 markets, from games 김제 출장샵 like roulette to live blackjack and a full game 군산 출장마사지 lobby. The casino 거제 출장안마 has

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

FTP Server dan Samba

 FTP Server, Samba dan Cara Instalasi A. FTP Server FTP Server File Transfer Protocol atau disingkat dengan FTP adalah salah satu protokol internet yang pengembanganya paling awal dan masih digunakan hingga saat ini untuk proses download atau upload data dari FTP server dan Client. FTP Server merupakan server yang bertugas memberikan layanan tukar menukar data atau pengiriman data ke FTP Client setelah FTP Client melakukan request kepada FTP server. Sedangkan FTP Client merupakan perangkat yang meminta layanan tukar menukar data pada FTP Server, asalkan sudah terkoneksi dengan FTP server maka FTP client ini dapat melakukan proses upload, download, atau yang lainya dengan izin dari FTP Server. Perbedaan FTP Client dengan FTP Server             FTP Server             Merupakan server yang bertugas memberikan layanan pengiriman/tukar menukar data         ...

Cara Instalasi Tree dan Sudo

Mengenal Su, Sudo, Sudo-su Sebelum menginjak lebih jauh mengenai instalasi Tree dan Sudo alangkah baiknya kita mengenal terlebih dahulu apa itu Sudo. Su adalah Super User dan dikhususkan untuk anakan debian dan perintah ini termasuk perintah command-line. dengan menggunakan perintah ini, user dapat beralih dari user biasa ke mode administrator (root). Sudo adalah program yang terdapat di Linux yang digunakan untuk menjalankan perintah yang membutuhkan akses dari akun root. Sudo hanya dapat digunakan oleh user yang sudah terdaftar di file/etc/sudoers. Pada saat dijalankan, sudo akan meminta password user yang menjalankan sudo tersebut, tetapi bisa juga dibuat untuk meminta password root atau tanpa password sama sekali. Sudo-su adalah sebuah perintah dalam command-line Linux. Apabila kalian memiliki akses root, maka sudo akan melakukan perintah sebagai superuser, "sudo su" memberikan kewenangan agar user biasa dapat bertingkah seperti super user (sudo -...

Mail Server

MAIL SERVER Pada blog kali ini saya akan membahas tentang mail server, apa yang di maksud dengan mail server ?, ataukah anda sering mendengar istilah web mail server ? Oke, saya akan jelaskan satu persatu mengenai mail server dan wes mail.       Mail Server adalah server yang memungkinkan pengguna (user) untuk dapat mengirim      dan menerima surat elektronik atau e-mail satu sama lain dalan satu jaringan atau      dengan internet.     Web Mail Server adalah sarana yang memungkinkan user dapat mengakses e-mail      melalui web, dalam kata lain web mail server adalah interfaces.      Post Master          Sebuah komputer yang didedikasikan untuk menjalankan jenis aplikasi perangkat     lunak komputer yang juga disebut mail server, hal ini dianggap sebagai jantung dari     setiap email sistem. Mail server bia...